Cara Membuat Proposal Usaha Yang Tepat

Cara Membuat Proposal Usaha Yang Tepat - Jika anda memiliki ide suatu usaha namun belum memiliki modal untuk memulainya, membuat proposal usaha tentunya akan menarik minat calon investor atau instansi keuangan yang akan memberikan anda modal untuk memulai usaha. Dengan proposal usaha yang menarik, maka anda bisa menjalin kerja sama dengan sahabat, saudara atau orang lain agar ikut dalam usaha anda tersebut. Namun untuk meyakinkan orang lain agar terlibat dalam usaha kita tentu bukanlah perkara mudah. Diperlukan cara membuat proposal usaha yang tepat yang mampu meyakinkan para calon investor untuk berinvestasi pada usaha anda.


Berikut adalah tips dan cara yang tepat dalam membuat proposal usaha :

Produk
Produk apa yang ingin anda jual di pasaran? Apakah produk tersebut akan disukai masyarakat? Apakah masyarakat benar-benar butuh akan produk tersebut? Beberapa pertanyaan tersebut mungkin akan diajukan oleh calon investor kepada anda. Dalam memulai usaha sudah tentu anda harus membuat sebuah produk yang diminati oleh calon konsumen anda. Produk yang anda jual haruslah berciri khas, selain itu keunikan suatu produk juga akan menjadi nilai plus dalam penjualan produk anda.

Lokasi
Penentuan lokasi juga akan menjadi pertimbangan bagi calon investor untuk ikut dalam usaha anda atau tidak. Lokasi strategis di tengah keramaian biasanya akan memberikan keuntungan pada penjualan. Di pusat perbelanjaan, di sekolah atau kampus atau daerah perumahan dan pinggir jalan bisa menjadi lokasi yang pas untuk memulai usaha. Karena itu cara membuat proposal usaha yang tepat adalah dengan memberikan penjelasan suatu lokasi strategis untuk berbisnis.

SDM
Andapun juga harus memiliki SDM berkualitas meskipun usaha yang anda rintis masih berupa usaha kecil dan menengah (UMKM). Baik SDM untuk bagian produksi maupun penjualan akan menjadi elemen penting bagi pertumbuhan usaha anda. Pelatihan dasar kepada SDM dalam memproduksi atau menjual suatu barang juga menjadi poin penting yang akan menarik minat para calon investor.

Profit
Inilah yang paling disukai oleh para investor, yaitu profit atau margin keuntungan. Berikanlah kalkulasi yang jujur dan tidak muluk-muluk untuk menarik minat calon investor. Dengan berbagai perhitungan seperti biaya produksi, biaya maintance, sewa tempat sampai gaji karyawan harus diperhitungkan dengan seksama. Buatlah tenggat waktu kapan para investor akan meraih ROI dengan se-realistis mungkin karena target yang terlalu muluk-muluk justru akan membuat mereka kurang tertarik.

Membuat proposal usaha yang menarik akan membantu meyakinkan calon investor agar tertarik dengan usaha anda. Dengan cara membuat proposal usaha yang tepat maka para calon investor pun akan berani menanamkan uangnya pada usaha anda. Jagalah kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan oleh investor karena siapa tahu ia akan menjadi investor pada usaha anda lainnya di masa depan.