8 Peraturan Penting Untuk Kencan Pertama

8 Peraturan Penting Untuk Kencan PertamaKencan pertama, semua orang yang statusnya “in relationship” pasti pernah merasakan hal mendebarkan ini. Sebagian orang mungkin berpikir kecan pertama itu penting, khususnya bagi wanita. Ketika seorang pria mengajak Anda berkencan untuk kencan pertama kalian, apa yang harus dipersiapkan? Anda sangat antusias untuk membuat kencan pertama itu menarik dan mengesankan. Berdandan rapi bahkan sampai harus menghabiskan waktu berjam-jam perawatan tubuh dan rambut di salon. Tapi, kencan Anda bisa jadi berantakan jika Anda belum melakukan delapan peraturan yang amat penting. 
Jangan keluar di hari yang sama setelah dia mengajak kencan. Jika Anda setuju untuk langsung pergi setelah dia mengajak kencan, pria bisa berpikir jika Anda benar-benar tidak punya hal yang lain yang bisa dilakukan selain berkencan dengannya, mereka juga bisa menganggap jika Anda terus menunggu telepon darinya untuk diajak kencan sehingga ketika dia menelepon untuk mengajak kencan dengan cepat Anda langsung menyetujuinya. Meskipun Anda sangat menginginkan untuk berkencan padanya jangan sampai si pria mengetahuinya dan menganggap diri Anda adalah seorang wanita yang putus asa. 

Jangan menyela ucapannya. Semua orang tidak suka jika ucapan mereka disela, Anda harus mengakuinya karena memang itu adalah sebuah kenyataan. Untuk menjaga agar komunikasi tetap lancar dan dia tidak merasa kesal, Anda harus bisa menjaga pembicaraan, upayakan untuk tidak memotong pembicaraannya di tengah-tengah.

Jangan memonopoli pembicaraan. Sama seperti poin kedua, pria akan merasa bosan dan kesal jika Anda tidak berhenti untuk membicarakan diri Anda sendiri tanpa memperbolehkannya sama sekali bicara. Dalam etika kencan, dibutuhkan pembicaraan dua arah agar bisa lebih saling memahami satu sama lainnya.

Tidak bicarakan mantan. Pembicaraan akan menjadi aneh ketika Anda mulai membahas tentang mantan, mungkin dia tidak akan merasa terganggu jika Anda tidak terus dan terus membicarakannya. Oleh karena itu, lebih baik Anda menjauhi topik pembicaraan ini jika ingin kencan pertama Anda sukses.

Tunjukkan perhatian. Jika Anda dan dia sebelumnya menjalin hubungan pertemanan yang cukup dekat, maka Anda bisa melaksanakan poin yang ini. Anda bisa menunjukkan sedikit rasa simpati padanya dengan menghiburnya jika mendadak dia teringat dengan sang mantan dan bagaimana hubungan mereka berakhir.

Biarkan dia yang putuskan. Anda mungkin terus berpikir akan dibawa kemana hubungan ini setelah kencan pertama berakhir, karena kemungkinannya ada dua, lanjut kencan atau berakhir disini. Anda tidak perlu memikirkannya terlalu keras, biarlah si pria yang memutuskan. Mereka akan mengatakannya di akhir kencan nanti.

Jangan menawarinya untuk ke rumah. Akan menjadi kurang nyaman jika secara langsung Anda menawarinya untuk ke rumah di kencan yang pertama. Jadikan hal itu di agenda berikutnya, mungkin jika hubungan Anda dan dia sudah berjalan cukup lama.

Bicaralah seperlunya saja. Yang paling penting untuk selalu Anda ingat adalah, jangan terlalu menunjukkan diri Anda secara keseluruhan di kencan yang pertama, dia bisa jadi tidak tertarik lagi dan memutuskan untuk tidak lanjut ke kencan kedua.